Pemerintah Desa Bagendit, Jalin Kerjasama Bersama Dosen STAIDA Muhammadiyah Garut
GARUT, beritaekspos.com -
Pemerintah Desa Bagendit menjalin kerjasama bersama dosen pembimbing STAIDA Muhamadiyah Kabupaten Garut Provinsi Jawa Barat, Selasa, 31 Agustus 2021. Pukul 08.00 WIB.
Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Mahasiswa/i Sekolah Tinggi Agama Islam Darul Arqom (STAIDA) Muhamadiyah Kabupaten Garut, direncanakan akan mengabdi kepada Masyarakat Desa Bagendit selama dua Bulan, hingga 09 Oktober 2021.
Kepala Desa Bagendit Endang Omardani SE, "Mengucapkan terima kasih atas kedatangan para Mahasiswa KKN (Kuliah Kerja Nyata) atau KKM (Kuliah Kerja Mahasiswa), serta Ibu Dosen pendamping, kami sadar akan kurangnya Ilmu pengetahuan, karena saya menganggap ilmu sangatlah penting bagi kami".
Kami berharap dengan kedatangan mahasiswa KKN dapat membantu dalam penataan tata kelola Pemerintahan Desa yang baik, terutama dalam menggali potensi sesuai dengan potensi Desa Bagendit. Ungkapnya
Mudah-mudahan apa yang telah dipelajari mahasiswa selama study dikampus bisa diimplementasikan dan juga diaplikasikan lewat program-program lokal karya, melalui workshop ilmiahnya berbagai program yang akan dilaksanakan dalam membahas suatu permasalahan yang sesuai dengan bidang keahliannya masing-masing, Ujarnya
Adapun kerjasama yang terjalin, bertujuan utama pelaksanannya adalah untuk mencari solusi atas suatu permasalahan yang terjadi, tentunya dalam membantu rancangan penyusunan Rencana Pembangunan Menengah Desa (RPJMDes) Selama 6 Tahun untuk memberikan masukan dari para Akademisi. Selain itu juga tentunya akan membantu adik-adik mahasiswa dalam proses pembelajaran diperguruan tinggi sebagai Akademisi. Tuturnya
Kedepan Saya beharap bukan hanya karena tugas kuliah saja, tetapi diluar program tugas kuliah, Saya selaku kepala Desa secara terbuka untuk menerima kunjungan dalam rangka pribadi atau sedang bertugas, terutama kepada Ibu Dosen Pendamping. Imbuhnya
Adapun mengenai beberapa hal yang berkaitan dengan Desa baik administrasi, ataupun pelaporan lainya, silahkan datang saja kekantor desa, kami siap membantu apalagi kedatangan mahasiswa kesini bertujuan untuk membantu kami, walaupun hanya tingkat belajar (kuliah) kami sangat menghormati hal tersebut. Tandasnya
Untuk itu jangan sungkan-sungkan datang ke kantor desa, dalam keperluan yang berhubungan dengan desa, silahkan para mahasiswa koordinasikan dengan aparat desa lainnya. Pungkasnya
Dalam kesempatan yang sama disampaikan oleh Dosen Pembimbing Lapangan Sekolah Tinggi Islam Darul Arqom (STAIDA) Muhamadiyah Garut Dr. Hani Hanifah. M.Pd.I, menjelaskan untuk mahasiswa itu sendiri yang sedang melaksanakan KKN di Kecamatan Banyuresmi ada 70 Mahasiswa yang sedang melaksanakan KKN di Enam (6) Desa, antara lain; di Desa Bagendit, Desa Banyuresmi Desa Sukamukti, Desa Cipicung, Desa Sukaratu dan Desa Sukasenang. Ungkapnya
Sementara peserta KKN itu sendiri rata-rata ada 11 dan 12 Mahasiswa ditiap Desa, untuk di Desa Bagendit itu sendiri ada 11 Mahasiswa antara lain;
Dikdik Mauludin jurusan (PMI), Dirwan Maulana jurusan (PMI), Iqbal Muttaqin jurusan (PGMI), Kholis jurusan (SAA), Suryani Citra Jurusan (PAI), Fitri Nur Aisyahj jurusan (PMI), Nada Dwi Jurusan (PAI), Ayu Ismi Jurusan (PAI), Milah jurusan (PGMI), Syifa Nur Fitroh Jurusan (PMI), dan Ade Nuriyah jurusan (Ékonomi Syariah). Paparnya
Salah satu mahasiswa STAIDA semester (V) dan juga sebagai Ketua kelompok Dikdik Mauludin, jurusan PMI (Pengembangan Masyarakat Islam), menyapaikan,
dalam program loka karya KKN SETAIDA yang telah kami laksanakan pada hari Minggu, 29 Agustus 2021 bertemakan "Masyarakat Inovatif, Keratif, Sosialitatif, dan Religius"
Menurutnya kegiatan lokakarya yang telah dipaparkan itu untuk mewujudkan masyarakat yang Inovatif (pengembangan inovasi),
kreatif anak (menggali perkebangan potensi anak), Sosialitatif (bersosialisasi dan menganalisa baik itu dari problem dan kelebihan dari masyarakat dibidang ekonomi), dan Religius (memberikan semangat untuk bisa terus menambah keimanan atau ibadah).
"Kami berharap semua masyarakat, dan semua ketua Rw dapat mendukung apa yang akan kami laksanakan di wilayah masing-masing Rw". Insya Allah dalam waktu dekat kami akan melaksanakan pelatihan kewirausahaan.
Maka dari itu diharapkan masyarakat bisa termotivasi untuk bisa mengembangkan perekonomian yang ada, dari hasil analisa kedepannya karena Situ Bagendit ini akan menjadi salah satu wisata internasional yang ada di Garut, sehingga masyarakat Desa Bagendit dapat bisa mengambil peran penting dibidang kewirausahaan. Pungkasnya.
(Beni)
