Breaking News

BALITTRO DAN BANK JATENG MELAKUKAN PEDAMPINGAN TEKNIS BUDIDAYA DAN PENGOLAHAN PASCA PANEN TANAMAN OBAT KUNYIT DAN JAHE.




BOGOR, beritaekspos.com -
Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat bekerjasama dengan Bank Jawa Tengah melakukan Pendampingan Teknis Budidaya dan Pengolahan Pasca Panen Tanaman Obat Kunyit dan Jahe pada selasa 14/12/2021, lalu.

Bimbingan teknis ini di buka oleh Kepala Sub Koordinator Jasa Penelitian Dra. Nur Maslahah, MSi di dampingi para Narasumber dan Tim Jasa Penelitian Balittro. Kegiatan ini dihadiri oleh 11 orang peserta yang berasal dari Para Eksekutif Senior, Para Kepala Divisi, Para Wakil Kepala Divisi, Para Pemimpin Cabang, dan Para Sub Divisi yang berasal dari Bank Jawa Tengah.

Dalam sambutannya Bapak Sulistiyono Eksekutif Senior Human Capital Bank Jawa Tengah menyampaikan, bimbingan teknis ini merupakan program Pembekalan Masa Persiapan Pensiun (MPP) bagi Pegawai Bank Jawa Tengah khusus bidang usaha Perkebunan dan Pertanian. 


Para peserta program Masa Persiapan Pensiun (MPP) saat ini merupakan angkatan 11 tahun 2021. Adapun tujuannya untuk memberikan pembekalan kepada pegawai agar memiliki kesiapan secara mental, spiritual, kesehatan dan finansial saat memasuki masa pension serta para pegawai menjalani masa pensiun dengan bahagia, sehat dan produktif,"Ujar Sulistiyono. 

Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat ini merupakan pilihan terbanyak hasil survey minat usaha, para peserta memiliki minat dan kebutuhan belajar terkait bisnis perkebunan khusus tanaman kunyit dan jahe merah dalam bimbingan teknis ini."Jelas sulistiyono. 

Materi yang disampaikan pada Bimbingan Teknis ini diantaranya 1) Budidaya Tanaman Obat Kunyit dan Jahe Merah dengan narasumber Hera Nurhayati, SP., MSc; 2) Pengolahan Pasca Panen Tanaman Obat dengan narasumber Ir. Sofiana Bagem Sembiring; 3) Peluang Bisnis Tanaman Rempah dan Obat serta Manajemen Bisnis Perkebunan dengan narasumber Dr. Agus Wahyudi. 

Kegiatan Bimbingan teknis  ini dilaksanakan selama 3 hari, selain pemaparan materi dan diskusi interaktif oleh narasumber, dilakukan pula kunjungan lapang ke Kebun Percobaan Sukamulya, Unit pengelola Benih Sumber (UPBS) dan Kebun Wisata Ilmiah Tanaman Obat, serta Praktek Pembuatan Minuman Instan Secang, Balsem, Permen Jahe, Pembuatan Sirup Kunit dan diakhiri dengan penyerahan sertifikat dan plakat.

Dalam sambutan penutup di penghujung acara hari ke 3 bimbingan teknis, Kepala Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat Dr. Evi Savitri Iriani menyampaikan ucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Bank Jawa Tengah yang telah memilih dan mempercayai Balittro untuk menjadi Pendamping bimbingan teknis Pembekalan Masa Persiapan Pensiun (MPP) bagi Para Pegawai Bank Jawa Tengah. 

Komoditas tanaman obat sangat dibutuhkan dimasa pandemi covid 19 ini salah satunya tanaman jahe. Tanaman Jahe memiliki prospek yang sangat baik, bahkan Presiden RI Jokowi Widodo menginstruksikan untuk menggunakan dan meningkatkan produksi hasil perkebunan dalam negeri. 

Balittro tidak hanya menangani komoditas tanaman obat saja, tapi juga ada tanaman atsiri dan rempah. Adapun Jambu Mete yang selama ini kita hanya memakan bijinya/kacang mete ternyata kulit, akar, batang, daun,dan buah memiliki banyak khasiatnya pula,”Ungkap Dr. Evi Savitri Iriani, MSi.

Harapannya pembelajaran dan diskusi yang diperoleh selama di Balittro ini dapat memberikan pengetahuan, keterampilan dan membawa manfaat bagi peserta terkait peluang bisnisbisnisv perkebunan, manajemen bisnis dan hal-hal teknis lain dalam bisnis perkebunan,"tutupnya.

 (De)
BACA JUGA BERITA LAINNYA