Breaking News

BIN Laksanakan Gebyar Vaksinasi Dor To Dor Menyisir Kampung Pelosok Di Nagrak Kab.Sukabumi




SUKABUMI, beritaekspos.com - 
Pemerintah Indonesia terus melakukan percepatan capaian vaksinasi Covid-19, guna menekan dan mengurangi resiko penularan virus corona.

Seperti yang dilakukan Badan Intelijen Negara dengan menyelenggarakan vaksinasi massal pelajar, santri dan warga masyarakat umum wilayah kecamatan Nagrak Kabupaten Sukabumi, Senin (20/12/2021). Vaksinasi dilakukan guna kekebalan kelompok atau herd imunity terbentuk, sehingga bisa mengakhiri pandemi.

“Ini merupakan upaya BIN mempercepat cakupan vaksinasi untuk membentuk kekebalan komunal, sebagai antisipasi dan menekan angka penularan Covid-19,” jelas Kepala BIN Daerah Jawa Barat Brigjen TNI Dedy Agus Purwanto.

Vaksinasi yang menyasar pelajar dan masyarakat umum digelar di beberapa wilayah Kabupaten Sukabumi seperti 
MTS Al Juwaeniyah, Posyandu Plamboyan, Posyandu Angrek 2, Puskesmas Nagrak, Puskesmas Girijaya, Paud Anak Cerdas RW 10 Girijaya, Posyandu Mawar RW 02 dan Bale Sawala Kampung Kai Giri Jaya Kecamatan Nagrak Kab.Sukabumi dengan sasaran keseluruhan 2000 dosis vaksi1 dan 2.

Dedy menerangkan, vaksinasi ini sesuai arahan Presiden Joko Widodo, agar BIN menyelenggarakan secara to door to door atau menyambangi langsung masyarakat di pelosok-pelosok yang tidak terjangkau oleh vaksinasi massal.

Kegiatan vaksinasi ini pun merupakan akselerasi program 3 juta dosis vaksin per hari sehingga target herd imunity atau kekebalan komunal bisa mencapai 70 persen pada akhir tahun 2021.

“Perjuangan masih belum berakhir, ikthiar masih perlu dioptimalkan, dan vaksinasi ini merupakan salah satu ikhtiar kita untuk mengakhiri pandemi Covid-19 yang sudah berlangsung satu tahun lebih,” kata Dedy.

Meski begitu, Dedy mengingatkan masyarakat untuk tidak lengah dan abai protokol kesehatan walaupun sudah mendapatkan suntikan vaksin Covid-19. Dedy meminta masyarakat untuk tetap menjalani protokol kesehatan 5M.

“Tetap lakukan protokol kesehatan 5M, yakni mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan mengurangi mobilitas,” ucap Dedy.

Sementara itu, Ibu Yuyun Kepala Puskesmas Nagrak mengatakan "Warga Kampung yang belum tersentuh karena lokasi yang jauh di pelosok Kecamatan Nagrak Kabupaten Sukabumi, menyambut baik apa yang dilakukan oleh BIN dengan gebrakan yang masif vaksinasi door to door. Mengingat warga yang ada di kampung kampung pelosok belum memeroleh suntikan vaksin Covid-19.

“Karena selama ini vaksinasi massal masih belum mencapai kampung kampung pelosok-pelosok desa karena sulit Medan dan keterbatasan tenaga nakes,” akunya. (*)

Ade
BACA JUGA BERITA LAINNYA