KPU Kota Sukabumi Safari Sosialisasi Tahapan Pemilu 2024 Di DPD Golkar

Safari komisi pemilihan umum (KPU) Kota Sukabumi dalam rangka Sosialisasi tahapan Pemilu 2024, di DPD Partai Golkar Kota Sukabumi jalan Pabuaran no:16 Warudoyong.

Ketua DPD Partai Golkar kota Sukabumi Zona Arizona Sip.MM mengatakan, pada hari ini kita mendapat kunjungan dari KPU(Komisi Pemilihan Umum) Kota sukabumi, berkaitan dengan sosialisasi tahapan pemilu 2024,"ujarnya kepada beritaekspos. com Selasa 24/05/2022.

Tahapan pemilu 2024 pada saat ini, memang belum masuk pada tahapan, tetapi KPU(Komisi Pemilihan Umum)sejak dini mensosialisasikan kaitan dengan tahapan pemilu 2024,"ucapnya.

Dijelskanya menurut Zona Arizona, KPU (Komisi Pemilihan Umum) sebagai penyelenggara pemilu serentak di 2024, dan kami partai politik dalam hal ini partai Golkar, sebagai peserta pemilu 2024, kami akan membangun sinegritas dengan KPU (komisi Pemilihan Umum) mensukseskan pemilu 2024 , yang berkualitas dan berkuantitas," jelasnya.

" Kami akan mempersiapkan dari segi administrasi dan segi SDM,(Sumber Daya Manusia) kami siap menyongsong pemilu 2024 untuk partai politik Golkar,"terangnya.

Masih ditempat yang sama Sri Utami Ketua KPU Kota sukabumi menambahkan, Sosialisasi ini Sudah yang ke 12, datang ke Partai politik, jadi tinggal P3 dengan PAN(Partai Amanat nasional)hanya itu saja, semua sudah kita lakukan sebelum bulan syawal.

Kalau kami KPU, berkaitan dengan persiapan untuk jelang pemilu tahun 2024, tentunya kami yang pertama sekarang tinggal menunggu PKPU, aturan regulasi yang terkait dengan tahapan.

Lanjut dia, untuk hal lain yang terkait untuk kegiatan lain adalah, misalnya dengan verifikasi faktual ini yang kita persiapkan SDM nya, kemudian juga pembentukan badan ekosistem juga perlu kita sosialisasikan kepada masyarakat, untuk jelang pemilu serentak tahun 2024 nanti,"tuturnya.

Lebih Lanjut dia menjelaskan Sosialisasi ini terkait nanti kepada masyarakat, yang dekat - dekat ini di tahun 2022, adalah kepada warga masyarakat untuk bisa menjadi penyelenggara pemilu di tingkat kecamatan maupun di kelurahan itu kita sampaikan.

sosialisasi untuk pendidikan pemilih pemula akan ada pendidikan politik sedangkan kepada masyarakat itu sudah jauh-jauh kita lakukan, ketika masa pandemi sudah dilakukan dengan adanya program BICARA(Bijak, cerdas, demokrasi).

Masih menurut Sri Utami, nanti juga ada program -program yang lain misalnya seperti DP3(Desa peduli Pemilu) kalau di Kota tidak ada desa, adanya kelurahan berarti, nanti kita akan menyusur akar rumput yang paling bawah, di tingkat kelurahan tersebut nanti ada agen -agen juga, ada kader-kader yang kita siapkan terkait untuk menyiapkan sosialisasi baik itu tahapan maupun sosialisasi yang lain untuk pendidikan pemilu pada masyarakat,"katanya.

"Dan Nanti kita ada rekruitment juga kita sudah berkoordinasi dengan kelurahan dari kemarin, waktu itu kita sudah ditetapkan dengan MOU pihak KPU dengan pemerintah Daerah, sudah kita lakukan, MOU terkait dengan Kelurahan peduli Pemilu tersebut, kemudian di tindak lanjuti kerjasama dengan KESBANGPOL, dan nanti juga kita akan ada program -program kita kerjasamakan dengan KESBANGPOL untuk bisa memberikan sosialisasi kepada tingkat bawah, untuk mencari kader -kader yang sudah kita tetapkan tadi.

Di tujuh kecamatan, nanti kita akan ambil 3 kecamatan yang sebagian projek nya itu terkait dengan tingkat rawan bencana yang memang rawan konflik -konflik politik.

"Dan ada beberapa titik di kecamatan yang perlu kita hiyer, untuk bisa meningkatkan kapasitas pemilih, untuk sosialisasi nya," tutupnya.

(Ronald A.)