Bencana Robohnya Tembok Pagar, Korban Mendapatkan Jaminan Pengobatan dari Pemkab Garut

Sekdes Desa Sukamulya Indra Fauzi Rahman mengatakan, diduga tembok benteng pagar rumah warga, setinggi 2,5 M, roboh karena sudah lapuk, pada tanggal (16/11/2022) mengakibatkan ibu dan anak warga Sukarendah Rt.02/04 Desa Sukamulya tertimpa tembok benteng.

"Dari kejadian itu, anak balita meninggal dunia ditempat, akibat terjepit tembok beton, sementara ibunya dilarikan ke RSUD dr selamat Garut" Ungkapnya.

Ditempat terpisah kejadian itu terjadi saat hujan deras, ungkap Yuyun (47 Th) saat di datangi ke lokasi bertempat di Kampung Sukasirna Rt. 01/05, Desa Sukamulya, Kecamatan Pangatikan, Kabupaten Garut, Provinsi Jawa Barat. Kamis, 17 November 2022.

"Menurut saksi mata Yuyun (47 Th) dari kejadian itu Wita Leviana (38.Th) yang pertama kali di tolong karena hanya setengah badan yang tertimpa tembok, sementara Arsahaka Pradifta Adiyana (3,5 Th) tertimpa bahan matrial dan terjepit tembok beton yang akhirnya meninggal dunia ditempat" Ujarnya

Menurut Kepala Dusun 2 Abdul Ghofur saat mendampingi Rahmat (72 Th) Ayah dari Wita Leviana, Rahmat mengucapkan terimakasih kepada semua pihak dan khususnya kepada Bapak Bupati Garut, atas batuan Pemerintah Kabupaten Garut, dengan akan di bebaskannya biaya pengobatan saat dirawat dan di rencanakan akan di bawa ke rumah sakit Bandung. Ungkapnya

"Alhamdulillah tadi pagi rombongan dari Kecamatan Pangatikan, Polsek Wanaraja, dan juga dari Pemerintah Kabupaten Garut, telah berkunjung ke rumah, menyampaikan terkait pengobatan Wita Leviana di jamin Pemerintah Kabupaten Garut" Ujarnya

Saat dikonfirmasi via telepon Camat Pangatikan Asep Harsono, HS. S, Sos, M.Si., membenarkan, untuk biaya pengobatan Ibu Wita Leviana dijamin Pemerintah Kabupaten Garut, dan proposal untuk bantuan ke Dinas Sosial Kabupaten Garut, sudah di tandatangani dan telah diserahkan kepada pihak Dinas. Ucapanya

"Lanjut Camat, Ia menghimbau kepada warga masyarakat, saat musim hujan ekstrim ini, diharapkan warga masyarakat untuk lebih berhati-hati dan waspada saat melintas wilayah rawan longsor, dan pohon tumbang" Tandasnya

Semoga dengan adanya kejadian ini dapat diambil hikmahnya, semoga Almarhum di terima di sisi Allah Subhanahu Wa Ta'ala, dan keluarganya diberikan kesabaran, dan ibunya yang sedang di rawat dapat segera sembuh. Pungkasnya.

Jurnalis : (Beni)