Breaking News

Mayat Perempuan Tanpa Busana Di Sungai Cipelang Akibat Kekerasan Benda Tumpul




SUKABUMI, beritaekspos.com - 
RSUD Syamsudin SH, dokter Forensik Nurul  Aida, mengenai beberapa hari lalu penemuan mayat berjenis kelamin perempuan, Cici berusia 19 tahun, yang sempat ditemukan di sungai Cipelang jl. Sejahtera RT001/RW 020, kelurahan Dayeuh luhur, di kali Cipelangdi korban di temukan ada bekas luka, ada luka memar, ada luka lecet, lokasi nya ada di daerah wajah sama ada di tungkai atas atau di paha. 

Hal itu disampaikan oleh Dr. Forensik RSUD Syamsudin SH, Nurul AIDA, saat diwawancarai sejumlah wartawan,"dikutip beritaekspos.com, diruang intalasi jenazah RSUD Syamsudin SH, kelurahan Cikole kecamatan Cikole Kamis (26/1/2023).

"Kalau kita lihat dari pola lukanya, itu termasuk kekerasan tumpul, kemudian yang di tungkai kanan itu juga kita temukan ada patah tulangnya, kalau memar yang di wajah, ada memar sama luka lecet, tapi tulang tengkorak atau segala macamnya bagus. 

Nurul Aida menambahkan,Luka menganga tadi seperti yang saya bilang ada luka terbuka di kepala, kalau kita lihat pola lukanya yang di kaki yang patahnya itu yang terlihat signifikan, kalau yang di kepala luka terbuka dangkal. 

Tadi kan saya bilang akibat kekerasan benda tumpul, kalau racun saya belum bisa jawab kalau itu harus hasil lab dulu, sample nya tetap kami ambil tapi nanti hasil dari labolatorium tidak bisa keluar sekarang. 

 Lanjut Nurul Aida, Kalau itu bukan ranahnya saya, penyidik berarti. Kalau misalkan kita lihat dari pola lukanya, ketika dia di air itu dia masih ada usaha nafas, kalau untuk itu saya harus periksa paru nya, parunya saya kirim ke laboratorium, dan untuk hasilnya ada zeda waktu tidak sekarang. 

Untuk membuktikan apakah misalnya tadi di curigai nya ada air masuk apa tidak di saluran nafas, nanti hasil lab. 

Lebih Lanjut Nurul Aida, menjelaskan,Kalau pemerkosaan  berarti ada sesuatu pemaksaan ya, kalau ada pemaksaan atau tidak itu lebih ke arah proses, itu nanti penyidikan. Tapi kalau dari saya sendiri tetap di ambil sample nya, apakah ada sperma atau tidak itu tetap menunggu hasil lab. 

"Biasanya semingguan untuk hasil lab semuanya, nanti baru saya kompilasi masukan di visum nanti dikasih ke penyidik. Yang di luka kepala kurang lebih 15 an, tapi lumayan besar,"terangnya.

Diwaktu yang sama, plt polsek warudoyong Akp .Iman Retno, mengatakan, Tadi setelah kita laksanakan otopsi bersama Dr. Forensik di RSUD Syamsudin SH ini  terus di sampaikan juga bahwa, luka yang di kepala itu akibat benda tumpul, ya dari pihak kami dari polsek maupun dari polres, kami sudah bekerjasama dengan polres untuk lebih lanjut nya kita untuk penyelidikan. 

"Tadi malam kita sudah terjunkan tim di lapangan, mencari sejauh mana kita gali ulang TKP lagi, karena itu kan hanyut bukan pas kita temukan sudah diam bukan, ada hanyut dulu baru nyangkut di batu baru kita evakuasi dan identifikasi jenazah tersebut.

Untuk korban sudah jelas tadi namanya saudara Cici umur 19 tahun, tadi kita juga sudah serahkan ke pihak keluarga korban. 

Masih kata AKP Iman Retno, lidik bersabar dulu, rekan -rekan bersabar dulu yang jelas hasil otopsi, gambaran buat kami untuk melakukan langkah ke depan selanjutnya, minta doa nya saja mudah-mudahan bisa terang menderang, nanti kita tunggu hasil rekan -rekan kita di lapangan. 

"Nanti kita lakukan penyelidikan di lapangan. Karena kan dari atas tuh lokasi nya kan di bawah, kita melakukan penyisiran kurang lebih ada 100 m, karena curam tidak ditemukan ada baju, dan yang lain hanya korban saja sudah nyangkut di batu, sudah tanpa busana, tambahnya.

NL.

BACA JUGA BERITA LAINNYA