Walikota Achmad Fahmi, Dihari HPN Dua Hal Membahagiakan Begini Penjelasannya
SUKABUMI, beritaekspos.com -
Hari pers Nasional (HPN) PWI kota Sukabumi pers merdeka, demokrasi bermartabat memberikan informasi yang smart.
Hal itu dikatakan Walikota Sukabumi Achmad Fahmi, disaat melakukan kegiatan hari pers Nasional (HPN). dalam sambutannya, diruang pertemuan dikutip langsung beritaekspos.com, Kamis (09/02/2023).
Walikota Sukabumi Achmad Fahmi, mengatakan, Pak ketua dan para rekan yang saya banggakan, dari keluarga besar PWI (persatuan Wartawan Indonesia) kota Sukabumi beserta ibu -ibu sekalian.
"Singkatan nya apa tadi IKWI (ikatan keluarga wartawan Indonesia) saya akan ingat benar singkatan itu.
Dengan para wartawan senior kita pak Gunawan, tak lupa juga yang tua -tua keladi makin tua makin jadi dalam cetusnya Kang Fahmi.
Sementara itu, orang nomor 1 dikota Sukabumi merasa Bersyukur hari ini kita dapat bersilaturahmi, dalam keadaan sehat dan hari ini ada dua hal membahagiakan bagi saya, saya pribadi jarang -jarang bisa bertemu dengan teman -teman wartawan di pagi hari sangat langka pak kapolres, biasanya wartawan itu hidup di atas jam 11.00 wib, sekarang mereka jam 08.15 sudah ada di Balaikota, jadi membahagiakan saya ini,"bebernya Kang Fahmi.
Yang kedua yang sangat membahagiakan kehadiran IKWI pagi hari ini, dan pak kapolres tahu kenapa saya begitu bahagia. Teman -teman yang saya hormati dan saya banggakan, tadi pak ketua menyampaikan bahwa hari pers nasional sekaligus hari PWI ini, tidak terlepas dari kepres nomor 5 tahun 1985, 38 tahun yang lalu di tetapkan sebagai hari pers nasional, bertepatan dengan 77 tahun yang lalu juga ditetapkan sebagai hari persatuan Wartawan Indonesia.
Masih menurut dia,Tentunya kita bersyukur, di dua moment ini semuanya bisa di satukan baik hari PWI nya maupun hari pers nasional nya, karena ini tentu saja apresiasi dari Pak Presiden kepada teman-teman para awak media yang memiliki kontribusi luar biasa, dalam pelaksanaan pembangunan.
"Pak kapolres tadi sudah menyampaikan tugas polri, yang tidak bisa tugas polri itu juga berhasil dengan baik tanpa dukungan dari teman -teman media.
Disisi lain Ketua persatuan wartawan Indonesia (PWI) M. Riri Satiri mengatakan, Hari ini di Medan dilaksanakan hari Pers secara nasional yang dipusatkan di Medan, maka mungkin Bapak Presiden ada disana kalau kita didaerah mungkin masing -masing kepala daerah nya.
"Jadi sejarahnya dulu itu, kenapa di kaitkan sama PWI (persatuan wartawan Indonesia) karena mungkin hari Pers itu tercetus saat dulu di Padang tahun 1978, jadi di situ para tokoh Pers mungkin mereka menginisiasi pada dewan pers jadi agar diakui secara nasional.
Lebih jauhnya Riri Satiri, Mungkin disini terus bertransformasi dalam artian mengikuti perkembangan jaman, kita sudah kurang lebih 3 rezim kita lalui, mungkin hari inipun kita harus bertransformasi kita harus benar-benar profesional.
Sementara itu, dia menambahkan, Makanya di kita ada uji kompetensi wartawan, dalam artian uji kompetensi ini pada intinya wartawan itu harus di tuntut seperti itu, karena itu segala informasi yang kita suguhkan nanti itu bisa di pertanggungjawabkan,"
"Mungkin intinya hari ini mohon untuk bapak Walikota di dampingi juga pak kapolres,karena lumayan banyak nih pak rangkaian -rangkain dalam artian seperti futsal terus ada karya jurnalis nya juga, kita kembangkan dalam tahap belajar, mungkin seperti itu, tambahannya.
NL.
