Resna Oktavina Program "Saba Desa" Senang Dengan Kegiatan Kemanusiaan

SUKABUMI, beritaekspos.com - 

Resna 0ktaviana dalam menjalankan program Sabadesa banyak sekali di temukan baik potensi, potensi disetiap daerah maupun kejadian -kejadian di desa yg di kunjungi salah satunya kita berbicara tentang potensi Desa kami tidak hanya mengunjungi Desa ataupun melihat situasi kondisi desa akan tetapi kita harus peka tentang potensi potensi yg ada di Desa tersebut,kamis 6/7/2023.

Di setiap Desa itu pasti menurut dia pasti ada potensi kebudayaan dan dari kebudayaan itu kita akan coba menggali dan mempromosikan kepada masyarakat, karena setiap desa berbeda-beda lain desa lain budaya, ke 2, kita angkat potensi tentang UMKM karena di setiap daerah banyak perangkat siapa tau dalam program Saba Desa kita bisa memperbaiki ekonomi nya.

Dalam satu desa ini kita bisa mengembangkan desa ini bisa jadikan parawisata karna banyak tempat wisata yang terselebung jadi kita jangan dulu bicara wisata luar negeri ternyata di domistik pun sangat luar biasa indah nya untuk kita nikmati berwisata itu yang saya akan galih terus ,

 

Untuk SDM nya ternyata banyak juga di desa, orang yang memiliki SDM yang luar biasa harus kita kembangkan dalam berbagai hal seperti ada kerajinan itu kita bisa dijadikan has desa tersebut, saya menginginkan target itu bener bener bisa di buktikan terutama daerah jawa barat, provinsi yang sangat pontensi banget. Yang harus kita kembangkan dan harus di promosikan secara luas bahkan kalau bisa mendunia,"harapnya.

Kegiatan ekonomi warga seperti umkm bidang makanan atau di bidang pertanian,bidang perikanan pun ada dan bicara potensi kita juga harus memikirkan yang sifatnya permasalahan di masyarakat itu sendiri, di desa sendiri banyak hal hal yg harus kita pecahkan dan aparat desa pun harus turun tangan dalam setiap permasalahan yg ada di masyarakat.

Lanjut dia di salah satu Desa kita juga menemukan keluarga yang memang sangat perlu di perhatikan oleh pemerintah Desa, seperti tempat tinggal yang tidak layak huni, terus ekonominya, kesehatan mental banyak orang yang prustasi karna tidak tertangani," ungkapnya.

Jadi kita intinya harus peka dan harus cepat melakukan tindakan banyak berbaur dengan masyarakat permasalahan nya apa, kendala nya apa, atau mungkin sejauh ini kira kira mereka ingin nya apa, disetiap desa itu berbeda beda makanya kita kembali ke kita juga, kalo kita terlihat humanis pasti mereka pun menerima nya sama kalo kita terlihat humoris ya mereka pun menyambutnya dengan canda tawa. Kalo kita sifat nya serius ya mereka pun akan menanggapi nya serius.

Jadi menurut saya harus flaksible saja bisa mengikuti karakter mereka jangan mereka yang mengikuti gaya kita, kalo pemimpin itu biasanya kita yang mengikuti cara berpikir mereka barulah ketika kita tau cara mereka berfikir seperti apa.

Dalam satu bulan ini target kita bisa mencapai 300 desa. mudah- mudahan tidak ada halangan kita bisa terpenuhi target itu, dan ingin saya sampaikan adalah kita sebagai masyarakat baik kota/ kabupaten kalau memang kita merasa hidup di desa dan kalau ada permasalahan, pemerintah juga harus turun tangan segera kita tidak usah segan dan tidak usah malu malu untuk menyampaikan nya, ke pemerintah Desa maupun ke pemerintah daerah," ucapnya.

Lebih lanjut dia menambahkan Sukabumi tidak akan makmur tanpa infrastruktur yg baik, artinya kalau berbicara infrastruktur yg baik juga kita memerlukan anggaran,dan setiap Desa kalau bisa tidak hanya di lihat dari sisi kebudayaan nya saja tidak hanya ke indahan alamnya, tidak dari sisi UKM kesehatan nya tapi infrastruktur harus di perhatikan jika itu terpenuhi semuanya insyaallah masyarakat akan makmur," tuturnya.

Ketika Desa tersebut sudah terpenuhi semuanya, itu sudah patut dan layak untuk di promosikan menjadi Daerah pariwisata dan saya berharap Sukabumi ini menjadi aikon, Sukabumi itu sangat bersih dan warga masyarakat nya sangat ramah Ketika orang datang ke Sukabumi ternyata Sukabumi itu sangat bersih dan rapih.

Menurut pandangan Resna Oktavina melihat politik saat ini sebagai pigur politik jangan sekali-kali masyarakat ini di jadikan bahan politik dan kalau orang politik harus pokus kepada nasib masyarakat itu sendiri atau berpihak kepada daerah bukan kepada kepentingan nya terkadang orang politik itu mementingkan diri sendiri dari pada nasib masyarakat nya jadi kalau orang politik biar peka banyak bertindak tidak banyak janji tidak banyak bicara tapi penuh dengan tindakan,"bila perlu sedikit bicara banyak bekerja," itu menurut saya pribadi  

Dan kalau untuk maju ke arah pencalonan Resna Oktavina mengatakan harus ada dukungan dari masyarakat, kalau saya sendiri karena senang dengan kegiatan kemanusiaan jadi kalau urusan ke arah pencalonan kembali ke masyarakat nya bagaimana jika mereka bisa merasakan sentuhan dari seorang figur tanpa di minta pun pasti mereka akan meminta," pungkasnya.

OIS

BACA JUGA BERITA LAINNYA