Breaking News

Disporabudpar Kota Sukabumi Gelar Pelatihan Ketrampilan Kerja Sinematografi Kepemudaan




SUKABUMI, beritaekspos.com - 
Disporabudpar kota Sukabumi melaksanakan Program pengembangan kapasitas daya saing kepemudaan pelatihan ketrampilan kerja sinematografi bagi ke pemudaan, Disporabudpar bertempat di hotel Balkony,kamis (31/8/2023).

Wali Kota Sukabumi H Achmad Fahmi menyampaikan Hari ini kita melaksanakan pelatihan sinematografi, angkatan ke -2 untuk para remaja di Sukabumi, kita harapkan remaja -remaja di Sukabumi, mereka mampu untuk  beradaptasi dengan 3 ekonomi yang tadi saya sampaikan," ucapnya .

Tahapan nya ada ekonomi hijau, ekonomi digital dan ekonomi kreatif, karena ke depan persaingan ekonomi kreatif akan sangat tinggi, kita persiapkan kepada mereka  berikan pelatihan terkait sinematografi, karena sinematografi ini memiliki unsur hiburan, memiliki unsur wirausaha, dan juga bisa menjadi sebuah potensi pendapatan yang luar biasa ketika mereka melakukan nya secara profesional dan itu bagian dari ekonomi kreatif. 


Lanjut Wali Kota Jadi bagaimana kita membuat sebuah film yang ada unsur hiburan nya, jangan sampai dari awal sampai akhir hiburan saja, tetap harus ada nilai -nilai  edukasi nya dan  harus ada nilai -nilai promotif   dan sebagainya. 

Selain peran sinematografi, perfilman juga sebagai wadah sarana untuk memberikan hiburan, maka perfilman sebagai inspirasi, menjadi motivasi,asal jangan sampai film tersebut dari awal sampai akhir sedih terus film nya. 

Dengan demikian peran penting sinematografi akan berperan sebagai wirausaha,serta ada unsur bisnis yg luar biasa dalam sebuah perfilman, jadi jangan di sangka unsur bisnis nya kecil  yang namanya film unsur bisnis nya itu luar biasa,jadi kalau lihat sutradara, penulis naskah, editor kayak yang gak punya uang, bohong itu karena sinematografi mempunyai wadah usaha. 

Rekor jumlah penonton yang paling banyak film KKN di desa penari, saya juga tidak tahu kenapa film horor paling banyak di gemari oleh masyarakat termasuk di Kota Sukabumi.

Kepala Dinas Kepemudaan,  Olah Raga dan Pariwisata Kota Sukabumi, Tejo Condro Nugroho menambah kan, Alhamdulillah hari ini kita sudah membuka pelatihan sinematografi yang ke_2, jadi pelatihan ini bertujuan untuk mempersiapkan generasi muda ini di era  digital, di era ekonomi kreatif, dan satu lagi di era hijau. 

Kenapa kita persiapkan pelatihan biar para pemuda pemudi kita khususnya di bidang sinematografi ini tidak menjadi pemuda yang mageran, harus menjadi pemuda yang kreatif, harus menjadi pemuda yang inovasi,

Karena dengan adanya resiko walaupun mengambil kesalahan, tapi dari resiko itulah kita bisa belajar untuk jadi lebih baik, pemuda Sukabumi harus menjadi pemuda yang gercep, geber dan gas poll, gunakan seluruh potensi online. 

Saat ini sinematografi tidak bisa lepas dari online ini, sehingga pemuda Sukabumi harus siap untuk Go internasional bukan pemerintah Kota Sukabumi yang membangun sinematografi, tapi sinematografi lah yang membangun Kota Sukabumi. Sinematografi Sukabumi harus siap untuk go internasional. 

Pelatihan hari ini  menurut Tejo ada 30 (tiga puluh) peserta, terdiri dari anak-anak muda sederajat ildari SMA 3,dan dari SMK Pasim,  ada yang dari mahasiswa STIE Samsul Ulum  , kemudian STIH Pasundan,  tidak kalah penting ada dari lembaga lagi yang ikut yaitu lembaga Kaligrafi(Lemka) Sukabumi yang sudah go internasional.

Untuk materinya ada 4 kelompok yang pertama adalah bagaimana pengenalan untuk alat-alat sinematografi, alat-alat untuk shooting diadakan kemarin dilakukan di tanggal 24 Agustus, kemudian sekarang skala pembukaan ini  , ada bedah naskah kemudian ada editing, kemudian yang di akhir nanti juga bagaimana teknik untuk mengambil gambar, teknik untuk shooting dan teknik editing. 

Lebih lanjut dia mengatakan  di akhir nanti harus membuat 1 film  di sebut dengan produksinya, dan nanti film pendek nya, yang akan di lomba kan antara mereka semuanya, jadi 5 ini akan di lomba kan ada 5 produk film pendeknya di lomba kan, sedangkan untuk pelatihan nya selama 45 hari," pungkasnya.

OIS

BACA JUGA BERITA LAINNYA