Sosialisasi Pemilu Serentak Tahun 2024,Agar Memahami Mekanisme Dan Larangan Kampanye
SUKABUMI, beritaekspos.com -
Kegiatan hari kedua Anggota DPR -RI Komisi II Heri Gunawan, dari Fraksi Partai Gerindra, bersama KPU(Komisi Pemilihan Umum) untuk melakukan sosialisasi terkait Pemilu serentak tahun 2024, khususnya pemilu legislatif dan presiden,sabtu (30/9/2023)
Lanjut Heri Gunawan Dimana para peserta yang saya undang,memang dari kawan-kawan dari relawan, calon anggota legislatif, agar memahami bagaimana tata cara pemilu dilakukan, dan bagaimana harus seperti apa melakukan kampanye dan tau larangan ataupun mekanisme terkait dengan pemilu serentak yang akan di laksanakan Pebruari 2024.
Pada prinsipnya saya ingin PAC, DPC,sayap partai dan calon anggota legislatif dari seluruh tingkatan, bisa mengerti dan memahami yang namanya pemilu serentak tahun 2024 , agar kami bisa berjalan bersama dan tentunya memenangkan pemilu khususnya di Sukabumi," ungkapnya.
Penyelenggara pada periode yang lalu karena begitu besarnya, begitu banyaknya pekerjaan yang harus di hadapi, bahkan sekarang pun demikian mungkin akan terjadi, dengan catatan maksud terjadi perhitungannya pasti akan bertambah, karena pemilukada nanti serentak di bulan September jadi di KPU(Komisi Pemilihan Umum) pada saat penjaringan kawan-kawan PPK itu sudah dilakukan tes kesehatan dan profer untuk kesehatan, jadi harapan kami ini bisa diminimalisasikan.
Yang kedua dari segi anggaran kalau dulu di 2019 anggaran kita dari di 23,sekian triliun, sekarang ada di angka 76 triliun sehingga alhamdulillah terkait masalah support untuk konsumsi ataupun support untuk honor terkait pekerjaan yang begitu berat bisa disesuaikan, walaupun belum seutuhnya penuh.
Untuk Mekanismenya akan sama seperti pemilu tahun 2019 hanya mungkin sekarang menjadi 5 kertas suara, dimana suara pertama untuk pilpres, yang kedua untuk DPD , ketiga untuk DPR-RI, yang keempat untuk DPRD provinsi, yang kelima untuk DPRD kota kabupaten
jadi pada prinsipnya tidak ada yang berbeda hanya dibarengkan dengan pilpres saja, itu kan pernah kita alami di tahun 2019 lalu," ucapnya.
Mungkin hari senin besok atau selasa itu akan dilakukan feetprofer untuk anggota KPU kota ataupun kabupaten, kami yakin dan percaya sudah masuk 5 besar atau 10 besar, menjadi 5 besar yang akan terpilih orang -orang yang memiliki kriteria, kapabilitas dan kredibilitas yang baik, tentunya kami juga berharap akan menjalankan tugasnya demokrasi nya dengan baik," tuturnya.
Senada disampaikan oleh Ketua KPU Kabupaten Sukabumi Ferry Gustaman
Kegiatan hari ini KPU Kab Sukabumi mengundang narasumber pak Heri Gunawan dan pakar politik Bu Reni Suwarso termasuk saya juga sebagai narasumber di sini, tentunya sebagai bentuk tanggungjawab kami dalam peningkatan partisipasi pemilih di tahun 2024, nanti.
Jadi kalau kita evaluasi di tahun 2019 kita ini mencapai melebihi target nasional, jadi target nasional itu 77 persen kita bahkan 80 persen di tahun 2019, itu prestasi yang luar biasa, mudah -mudahan di tahun 2024 Ini juga kita minimal mempertahankan maksimal nya kita melebihi partisipasi di 2019. ucapnya.
Jadi kami sudah menganalisa dari partisipasi tertinggi, terendah kita sudah memiliki datanya, langkah -langkah itu tentunya harus dengan pendekatan yang maksimal untuk yang partisipasi rendah nya, contoh misalnya di beberapa kecamatan ada beberapa desa yang partisipasinya rendah, yaitu kami juga memerintah adhok kami di bawah maksimal mensosialisasikan, karena tugas kami itukan mensosialisasikan pendidikan pemilih pada pemilih.
Jadi untuk mengajak dan untuk meningkatkan disupport tentunya, sampai saat ini langkah-langkah strategi dan kreativitas di adhok itu dilaksanakan untuk meningkatkan partisipasi.
Untuk yang rendah itu kami ada di rangking ya yang terendah banget kita 10 , tengah -tengah 10 , kalau di pemilu itu biasanya melebihi target setiap desa setiap kecamatan melebihi target kecuali pilkada,
target nasional saja kalau kemarin 80 untuk pilpres sekarang kita 81 atau 82.Ungkap ketua KPU Kabupaten Sukabumi Ferry
(Ois)