Breaking News

Pendistribusian Logistik Kotak Suara PPWP Tiba di Gudang Logistik PPK, Panwaslucam Warungkiara Lakukan Pengawasan




SUKABUMI, beritaekspos.com - 
Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwaslucam) Warungkiara lakukan pengawasan terhadap tibanya Logistik Kotak Suara Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (PPWP).


Sebelumnya, logistik berupa kotak suara DPR RI, DPD RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kota/Kabupaten sudah lebih dulu datang, kini logistik kotak suara Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (PPWP) juga tiba di  Gudang Logistik PPK Warungkiara.

Berdasarkan Informasi , sebanyak 184 kotak Suara Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (PPWP) tiba di Gudang Logistik PPK Warungkiara, yang beralamat di Desa Sukaharja, Kecamatan Warungkiara, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, pada Sabtu, (3/2/24).

Kepada Beritaekspose.com, Anggota Panwaslucam Warungkiara Staff Pelaksana SDM Organisasi Data dan Informasi Paridudin  menuturkan, Untuk Logistik Kotak Suara PPWP yang seluruhnya itu ada 184 Kotak Suara sesuai dengan jumlah TPS yang ada di Kecamatan Warungkiara.

"Hari ini kita kedatangan logistik lagi yaitu Kotak Suara untuk Pemilihan  Presiden dan Wakil Presiden (PPWP) yang berjumlah sebanyak 184 Kotak Suara,"Ungkapnya Sabtu (3/2/24).

Ia menyampaikan, selama pendistribusian tidak ada kendala berjalan aman, selama Logistik dalam perjalanan  dikawal oleh Aparat Kepolisian dari Polsek Warungkiara Polres Sukabumi.

"Alhamdulillah secara umum kita tidak ada kendala, logistik selama diperjalanan lancar karena logistik di kawal oleh pihak Kepolisian dari Polsek Warungkiara 1 orang, Kemudian dari PPK dua orang dan dari Panwaslucam warungkiara sebanyak dua orang,"Tuturnya.

Saat ini, sambung Paridudin, untuk logistik di Kecamatan Warungkiara sudah selesai Ful semua. Hanya tinggal pendistribusian ke tiap -tiap PPS dan kita menunggu Instruksi dari KPU.

"Harapan kami secara kelembagaan di Panwaslucam Warungkiara bahwa Pemilu serentak di tahun 2025 ini bisa berjalan dengan aman, lancar, dan menjadi pemilu yang berkualitas serta berkeadilan," pungkasnya.

Reporter : (D/J).

BACA JUGA BERITA LAINNYA