Pentas Seni Dan Budaya, Meriahkan Acara Paturay Tineung Pelepasan Siswa -Siswi Kelas IX SMPN 10

247 Siswa - Siswi SMP Negeri 10 Paturay tineung tahun ajaran 2023/ 2024, Sejak pagi Siswa- siswi didampingi orang tua mereka sudah tampak hadir dan antusias untuk mengikuti kegiatan " Paturay Tineung Peserta Didik Kelas IX SMPN 10

bertempat di Gedung Harsa Jalur Lingkar Sudajaya Girang Kota Sukabumi,Selasa( 28/5/2024).

Dengan mengambil tema " nganteng keun Tatali Asih. Nu miang Geusan Tandang Bral Geura Makalangan."

Pada acara Paturay tineung Siswa kelas IX tersebut, nampak hadir Kepala Sekolah SMPN 10 Kota Sukabumi, Hj.Nunung Nurjanah, S.Pd, M.Pd, para mantan Kepala SMPN 10, Lurah Benteng Ketua PGRI Kecamatan Warudoyong, Ketua komite SMPN 10, beserta tamu undangan lainnya.

Pada Sambutannya Kepala Sekolah SMP Negeri , 10. Kota Sukabumi, Hajah Nunung Nurjanah menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi serta menghadiri acara Paturay tineung Siswa kelas IX SMP Negeri 10.

Lanjut dia alhamdulillah hari ini kita bisa melaksanakan acara Paturay Tineung pelepasan siswa kelas IX dengan sukses, dan hampir semua tamu undangan bisa hadir, termasuk mantan Kepala Sekolah " ungkapnya.

Ia juga menambahkan, kurikulum yang diterapkan di SMPN 10 saat ini adalah kurikulum merdeka yang bertujuan untuk meningkatkan prestasi anak didik, mewujudkan pelajar yang berpancasila dan menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat.

Nunung Nurjanah, juga mengucapkan selamat kepada siswa-siswi kelas IX yang telah lulus untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi," tegasnya.

Senada disampaikan Camat Warudoyong Sandra Teguh sangat

mengapresiasi kegiatan perpisahan yang begitu meriah ini, ia merasa kagum dan bangga dengan penampilan kreasi seni dari siswa-siswi SMPN 10.apalagi tadi ada kaya seni lukis yang begitu sangat bagus,' terang nya.

Terbukti dengan raihan sejumlah prestasi yang di raih SMP Negeri 10 sangat gemilang, baik itu ditingkat Kota, maupun Provinsi.

" Saya berharap siswa - siswi dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang selanjutnya, karena pendidikan dan pengetahuan merupakan modal penting untuk meraih kesuksesan, apalagi di era globalisasi saat ini," pungkasnya.

Isak tangis haru dan bahagia bercampur menjadi satu ketika para siswa melakukan sungkem dipangkuan para guru dan orang tua mereka, dan memohon maaf dan minta do'a restu.

OIS