Kodim 0611/Garut Bersama PLN ULTG Garut Menyelenggarakan Turnamen Layang-layang

Dalam rangka HUT ke-78 Kodam III/Siliwangi tahun 2024, Kodim 0611/Garut berkolaborasi dengan PLN ULTG Garut menyelenggarakan acara Perliga Cup III, turnamen layang-layang GIBLUR 110-115 cm.

Kegiatan tersebut bertempat di Lapak TK Jalan Panawuan Kelurahan Sukajaya Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut. Sabtu, 22 Juni 2024.

Sebanyak 192 peserta dari berbagai daerah seperti dari Garut, Jakarta, Karawang, Padalarang/KBB, Soreang/Kab.Bandung, Sumedang, Tasikmalaya, dan Ciamis bertanding dalam Perliga Cup III, turnamen layang-layang GIBLUR 110-115 cm.

Pembukaan lomba layang-layang ini dihadiri oleh berbagai pihak penting, termasuk Ketua Pelaksana Dani Hamdani ST, Kepala Desa Sukajaya Dayat, SIP., dan Manager PLN ULTG Garut Maman Nurjaman, ST.

Manager PLN ULTG Garut Maman Nurjaman dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dalam acara tersebut, selain itu permainan layang-layang, merupakan tradisi bermain yang edukatif dan menyenangkan bagi semua kalangan, ucapnya

Dandim 0611/Garut Letkol Czi Dhanisworo, S.Sos., dalam sambutannya juga menyampaikan pesan penting kepada para peserta untuk tetap menjaga keamanan dan keselamatan saat bermain layang-layang.

“Kodim 0611/Garut akan bekerja sama dengan PLN ULTG Garut untuk melakukan patroli demi menjaga kenyamanan instalasi listrik dan mencegah penggunaan kawat yang berbahaya,” ucap Dandim.

“Turnamen layang layang Perliga cup lll selain dalam rangka merayakan HUT kodam lll/slw juga bekerja sama dengan PT PLN ULTG Garut agar dapat mewadahi kegiatan bermain layang-layang yang baik, sehingga tidak mengganggu jaringan instalasi listrik karena mengingat banyaknya kejadian konsleting listrik yang diakibatkan layang-layang yang menggunakan kawat,” ujarnya.

Dengan berbagai pesan dan harapan yang disampaikan, diharapkan Perliga Cup III dapat menjadi ajang prestasi yang semakin maju dan meriah setiap tahunnya.

Dalam permainan layang-layang selain sebagai permainan tradisional yang masih diminati di berbagai kalangan, juga dapat melatih keterampilan motorik, koordinasi mata dan tangan, serta memperkuat kerja sama tim antara pemain dalam mengendalikan dan menerbangkan layang-layang.

Selain itu, permainan ini juga memberikan pengalaman yang menyenangkan dan mendidik bagi para pemain untuk bisa lebih terhubung dengan alam dan udara terbuka. Pungkasnya

Jurnalis : (Beni)