Breaking News

Wapres RI Tinjau Lokasi Bencana Pergerakan Tanah di Cikembar Sukabumi




SUKABUMI," BERITAEKSPOS.COM– Wakil Presiden Republik Indonesia (Wapres RI), Gibran Rakabuming Raka, melakukan kunjungan ke lokasi terdampak bencana pergerakan tanah di Kampung Cihonje, Desa Sukamaju, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi, pada Jumat (6/12/24).



Wapres tiba di posko bencana yang berlokasi di SDN 2 Tegal Panjang sekitar pukul 09.25 WIB. Kedatangannya disambut antusias ratusan warga, khususnya para penyintas bencana.

Dalam kunjungannya, ia menyapa dan berbincang dengan para korban terdampak di tenda pengungsian. selanjutnya memberikan berbagai bantuan seperti susu kotak untuk anak-anak, alat tulis, dan kebutuhan lainnya.

Setelah meninjau posko bencana dan berbincang langsung dengan warga, Wapres Gibran melanjutkan kunjungan ke lokasi pergerakan tanah untuk melihat langsung kondisi rumah warga yang terdampak.

Didampingi Pangdam III Siliwangi, Kapolda Jawa Barat, PJ Gubernur Jabar, Bupati Sukabumi dan pejabat lainnya, Wapres meninjau kondisi pemukiman penduduk yang terdampak sebelum meninggalkan lokasi sekitar pukul 10.20 WIB.

Bupati Sukabumi, Marwan Hamami, menyampaikan apresiasinya atas kunjungan langsung dari Wapres. Ia berharap kunjungan tersebut dapat mendorong perhatian dari pemerintah pusat untuk mempercepat pemulihan infrastruktur yang rusak akibat bencana, termasuk perairan dan akses jalan menuju Geopark Ciletuh yang hampir terputus.

“Semoga dengan kunjungan Pak Wapres ini, dapat menjadi atensi Kementerian untuk percepatan pembangunan infrastruktur yang hancur, serta memberikan kebijakan dari pusat untuk membantu pemulihan Kabupaten Sukabumi pasca bencana,”ungkap Marwan seusai mendampingi Wapres meninjau lokasi pergerakan tanah dan rumah terdampak, Jumat (06/12/24).

Ia mengungkapkan, Kabupaten Sukabumi saat ini tengah menghadapi tantangan besar, terutama dalam menjaga ketahanan pangan, di tengah infrastruktur yang rusak akibat bencana alam. 

"Kehadiran Wapres di Kabupaten Sukabumi diharapkan menjadi titik awal pemulihan daerah yang terdampak."terangnya.


(De)

BACA JUGA BERITA LAINNYA