Ditandai Dengan Pengguntingan Pita, Bupati Sukabumi Resmikan Masjid di Desa Sirnaresmi Gunungguruh
SUKABUMI," BERITAEKSPOS.COM -
Bupati Sukabumi H. Marwan Hamami, resmikan Masjid Jami Dabiyah di Kampung Jati Mekar Desa Sirnaresmi, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Kamis, 9 Januari 2025.
Peresmian tersebut ditandai dengan penandatanganan prasasti dan pengguntingan pita oleh Bupati Sukabumi, dengan Dihadiri Camat Gunungguruh, pemerintah Desa, para DKM Masjid dan tokoh masyarakat.
Dalam sambutannya, H. Marwan Hamami bersyukur adanya masjid ini. Bahkan keberadaan masjid ini sangat membantu pemerintah dalam penyediaan fasilitas dan sarana keagamaan untuk masyarakat.
"Terima kasih Baba Nafi dan donatur yang telah membangunkan masjid ini," ungkapnya.
Berdasarkan informasi yang diterima H. Marwan, pembangunan masjid ini merupakan wakaf untuk almarhumah ibu Baba Nafi yang ada di Mekah.
"Ini sesuatu yang luar biasa. Dari pembangunan masjid ini bisa terus mengucur pahalanya," ucapnya.
Marwan mengajak masyarakat untuk turut memakmurkannya. Hal itu dengan berbagai aktivitas keagamaan.
"Manfaatkan masjid ini untuk membangun spiritual masyarakat. Jadi manfaatkan betul-betul masjid ini,"cetusnya.
Ditempat yang sama pengurus Masjid Jami Dabiyah, Dedi Hermawan mengungkapkan, awalnya kita mau bangun Masjid sendiri namun apa daya karena mentok di biaya.
"Namun Alhamdulillah, kita mendapat bantuan dari Babah Nafi, dia menjadi perantara donatur atas nama syekh Dabiyah di Arab Saudi."tuturnya kepada Beritaekspos.com.
Ia menjelaskan, Syekh Dabiyah telah mewakafkan atau menginvestasikan sebagian hartanya untuk pembangunan masjid di sini yang katanya beliau mewakafkan masjid ini untuk keberkahan ibunya.
Kami dari panitia setempat itu tidak menerima dalam bentuk uang yang kami terima itu dalam bentuk bahan bangunan dan juga untuk mandor ataupun yang pengaturannya itu langsung dari sana.
" Jadi, kita hanya untuk menyediakan suguhan makan kopi se alakadarnya, Adapun untuk Pekerja dan sebagainya bahan bangunan upah kerja itu semua sudah di atur dari sana."bebernya.
Masjid ini, Lanjut Dedi, di bangun dilahan tanah seluas 20 are dengan luas bangunan 12 X 12 meter, dengan nilai anggaran kalau di rupiahkan hampir mencapai 1,2 miliar itu tidak termasuk biaya tanah.
"Untuk pengembangan kedepan kita punya cita-cita penambahan pasilitas sarana pendidikan seperti bangunan madrasah untuk mengaji anak-anak."Pungkasnya.
(De)