Wali Kota Sukabumi Ayep Zaky Dalam Pelantikan PGRI "Siap Perjuangkan Kesejahteraan Guru Honorer
SUKABUMI, beritaekspos .com
Pemerintah Kota Sukabumi menunjukkan komitmen kuat dalam meningkatkan kesejahteraan para guru, khususnya guru honorer, melalui kerja sama strategis dengan Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI). Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki, menegaskan bahwa pendidikan adalah ruh dari pembangunan, dan guru adalah garda terdepan dalam menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) unggul.
Dalam keterangannya, Wali Kota menyebutkan bahwa PGRI memiliki peran penting karena menaungi tenaga pendidik dari jenjang PAUD hingga SMA/SMK. Oleh karena itu, Pemkot Sukabumi akan berperan aktif menjalin komunikasi dan kolaborasi dengan PGRI demi peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di wilayahnya.
Salah satu fokus utama ke depan adalah memperjuangkan Tunjangan Kinerja (Tukin) bagi para guru, terutama honorer.
Wali Kota menekankan bahwa Tukin di tingkat kota harus bersumber dari Pendapatan Asli Daerah (PAD). “Kalau Tukin diatur pusat itu sudah berjalan, tetapi khusus untuk Kota Sukabumi, kita harus mencarikan solusi dari PAD,” ungkapnya.
Ia juga menegaskan bahwa normalisasi PAD menjadi program utama agar bisa menjamin kesejahteraan seluruh lapisan masyarakat, termasuk guru. Pemerintah Kota menargetkan untuk menyusun dan menata ulang fiskal daerah hingga 31 Desember 2025, dan akan mulai merealisasikan kebijakan baru terkait kesejahteraan guru pada Januari 2026.
Dalam kesempatan itu, ia juga mengajak seluruh anggota PGRI untuk mendoakan agar diberikan kekuatan dan petunjuk dari Allah SWT dalam perjuangan ini. “Kita tidak bicara politik, kita bicara konstitusi. Tahun ini hingga 2029, fokus kita adalah kerja nyata,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua PGRI Kota Sukabumi, Roni Abdurahman, menyampaikan bahwa perjuangan PGRI akan difokuskan untuk meningkatkan kesejahteraan anggota, terutama para guru honorer yang saat ini masih banyak yang menerima gaji sangat rendah.
Menurutnya PGRI yang aktif hari ini diangka 1600- , tapi ada beberapa aktif ini mereka aktif memang beda-beda. Karena di dalamnya ada iuran PGRI, yang disebut aktif Kalau berbicara anggota keseluruhan bisa mencapai di angka Rp2.000.
pesan untuk teman-teman juga untuk terutama untuk anggota PGRI Yuk kita tujukan profesionalisme kita mengabdi kepada masyarakat membawa nama baik Kota Sukabumi melalui pendidikan yang berkualitas, "terangnya.
Ois